Berita ditangkapnya Allen West cukup mengejutkan karena sebenarnya telah terjadi akhir Maret lalu namun media baru mengetahui secara pasti kalau Allen West yang dimaksud tak lain mantan gitaris MASSACRE, OBITUARY dan SIX FEET UNDER. West ditangkap dengan dakwaan memiliki dan memproduksi methamphetamine atau yang lebih dikenal dengan sabu-sabu.
West sempat menantang petugas mencari barang bukti di kediamannya yang terletak di dalam hutan dan petugas tersebut menemukan semua bukti kepemilikan sabu setelah mencium aroma kuat dari kamar tidur utama. Petugas kemudian juga menemukan sejumlah bong di kamar tidur dan di kamar mandi serta alat-alat yang biasa digunakan memproduksi sabu-sabu.
Pasukan Investigasi Khusus yang menindaklanjuti penemuan ini kemudian juga menemukan amonium nitrat, natrium hidroksida, asam korosif, strip lithium yang omsetnya diduga bernilai hampir Rp.4 miliar.
Narkoba bukanlah barang baru bagi Allen West. Mei 2007, pria berusia 45 tahun ini pernah dipenjara di LP Gainesville di Gainesville, Florida selama delapan bulan dengan tuduhan mengemudi dibawah pengaruh obat-obatan dan alkohol.
West memang memiliki masalah khusus dengan narkoba dan alkohol selama bertahun-tahun yang membuat dirinya juga dipecat secara tak hormat dari OBITUARYpertengahan 2005. OBITUARY pernah berharap besar pada West lewat album “Frozen In Time” yang mereka rilis di tahun 2005 sebagai debut setelah reuni di tahun 2003 selain menganggap Allen West sebagai salah satu pendiri awal OBITUARY.
Namun kemudian posisinya digantikan Ralph Santolla ketika merilis album “Xecutioner’s Return” di tahun 2007. Selain dikenal sebagai salah satu pendiri OBITUARY, nama Allen West juga menjadi lebih dikenal setelah bergabung dengan legendaris death metal SIX FEET UNDERuntuk merilis “Haunted” di tahun 1995 dan “Warpath” di tahun 1997. [Chimot/Banjarsari Underground]