Salah satu band metalcore yang melakukan terobosan besar, UNDEROATH resmi membubarkan diri dan mereka sudah menyampaikan hal tersebut ke umum. Ini artinya band yang sudah memiliki jutaan fans dan menjadi salah satu pengubah kulit musik cadas mengakhiri romantisme eksitensi sekitar 15 tahun.
“Ini menyedihkan untuk menyampaikan kenyataan kalau kami harus mengakhirinya,” kata vokalis Spencer Chamberlain. “Bersama band tersebut menjadi tahun-tahun terbaik dalam hidup saya dan saya berhutang pada setiap orang yang pernah mendukung band ini dalam karirnya. Dan keputusan ini bukan keputusan cepat, tetapi hanya waktu bagi kami untuk melupakannya”.
Dalam aliran besar musiknya, UNDEROATH adalah salah satu pilar yang terbentuk dengan ikatan kuat basis penggemar mereka lewat tur yang intens di semua benua. Mereka juga dikenal cukup aktif melayani pertanyaan fans lewat media sosial sebagai jembatan peruntuh kesenjangan antara band dengan penggemar. Tak heran kalau mereka mampu menjadi band indie pertama yang memiliki 1 juta likes di fesbuk dan lagu yang diputar lebih dari 70 juta kali di MySpace.
Grup asal Tampa, Florida ini sudah merilis tujuh album penuh termasuk album “They’re Only Chasing Safety and Define the Great Line” yang dirilis di tahun 2006 dengan penjualan lebih dari 500 ribu keping. Mereka juga berhasil masuk dalam beberapa nominasi Grammy dan Dove Award. Secara keseluruhan UNDEROATHtelah menjual albumnya dengan lebih dari 1,3 juta keping.
Dalam perjalanannya, UNDEROATH memiliki kisah tersendiri untuk mengkategorikan nilai kesuksesan. Mereka menciptakan kebiasaan penyampaian pesan yang sangat mendalam lewat lirik bagi penggemar mereka di seluruh dunia.
Sebelum benar-benar menyelesaikan segalanya, UNDEROATH akan merilis album retrospektif sepanjang karir mereka. “Anthology 1999-2013” akan dirilis Solid State Records tanggal 6 November mendatang dengan lagu-lagu yang diambil dari album debut “Act Of Depression“. Album ini diyakini akan menjadi koleksi penting bagi fans mereka. [Chimot/Banjarsari Underground]